Itulahmengapa seorang wirausaha memiliki jiwa yang berani mengambil resiko. Dan juga berhati lapang ketika kegagalan menimpa bisnismu. Kreatif. Kreatif adalah salah satu sifat yang menjadi kunci seorang wirausaha. Seorang wirausaha harus bisa berpikir kreatif dalam menciptakan atau membuat produk baru yang unik atau anti mainstream. Produk
Keduanyasering kali dipandang hampir serupa. Inovasi dan kreativitas adalah inti dari kewirausahaan. Pada dasarnya sebuah inovasi dalam berusaha adalah kemampuan untuk menerapkan solusi kreatif terhadap masalah dan peluang untuk meningkatkan atau untuk memperbaiki kinerja usaha. Sedangkan kreativitas dapat dipandang sebagai kemampuan untuk
9 Jika seseorang memiliki jiwa wirausaha, akan terasa manfaatnya, di antaranya. a. mampu memimpin diri sendiri b. mampu mempimpin semua orang c. mampu mengantikan orang lain d. mampu mengandalkan orang lain Jawaban : A. 10. Seorang pedagang roti "Unyil" dengan berbagai jenis bentuk dan rasa dapat disebut pedagang yang. a.
KEWIRAUSAHAAN(BERPIKIR KREATIF) OLEH: 1. William Tanumihardja (2013 220 096) SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI INDONESIA KAYU TANGI BANJARMASIN JURUSAN MANAGEMENT BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Seorang wirausaha adalah seorang yang memiliki jiwa dan kemampuan tertentu dalam berkreasi dan berinovasi.
Kreatif dan inovatif merupakan dua karakter penting dalam wirausaha.Karakter ini berhubungan dengan sikap, watak, cara berpikir, dan perilaku seorang wirausaha. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kreatif diartikan sebagai memiliki kemampuan untuk menciptakan suatu hal atau mempunyai daya cipta.Sedangkan inovatif adalah mengenalkan suatu hal yang baru atau kreasi baru.
7 Seorang pegawai memerlukan jiwa wirausaha atau entrepreneuship yang ada di dalam perusahaan. a. True* b. False. 8. Kewirausahaan juga memiliki peranan penting untuk menjadikan masyarakat lebih kreatif dan mandiri. Di Indonesia sendiri jumlah wirausahawan adalah sebesar 19,3% dari jumlah total penduduk dewasa.
rdZd. Banyak sekali sifat-sifat yang harus dimiliki seorang wirausaha. Hal tersebut berguna untuk menunjang keberlangsungan usahanya. Jika Anda tidak mampu menciptakan hal baru, maka jangan harap bisa bersaing dengan perusahaan lain. Maka dari itu, perlulah pemikiran kreatif tersebut. Mengapa Seorang Wirausaha Harus Kreatif? Terdapat banyak sekali badan usaha di luaran sana dengan keunggulan serta kelemahannya masing-masing. Mengapa seorang wirausaha harus kreatif? Jawabannya adalah untuk bersaing dengan bentuk usaha lain. Memanfaatkan kondisi lingkungan serta potensi masing-masing anggota. Pemikiran yang kreatif adalah salah satu kunci utama dalam menjalankan suatu usaha. Hal ini karena dorongan untuk menguasai target pasar. Dimana Anda mampu menciptakan produk baru bernilai jual tinggi serta sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Jika tidak bisa berpikir kreatif, maka konsumen akan beralih ke perusahaan lain. Dengan ini, usaha Anda bisa sepi dan bangkrut. Tentunya hal seperti itu tidak diinginkan oleh pelaku bisnis manapun. Maka dari itu, latihlah untuk berpikir positif serta carilah inovasi baru yang ada di sekitar lingkungan. Apa Pentingnya Berpikir Kreatif? Mengapa seorang wirausaha harus kreatif? Karena aspek ini sangat penting untuk dimiliki wirausahawan. Kreativitas merupakan bentuk daya saing yang nyata. Maka Anda diharuskan memberikan ide-ide baru juga unik sebagai alat keberlangsungan suatu usaha. Lingkungan dapat berubah begitu cepat seiring berkembangnya zaman, kebutuhan masyarakat semakin meningkat. Diperlukannya respon serta kepekaan akan perubahan tersebut, maka diperlukannya pemikiran kreatif. Maka bisa dijadikan sebagai peluang menciptakan produk baru. Mengingat bahwa kondisi saat ini, sebagian waktu dihabiskan di rumah. Maka kondisi ini sangat cocok untuk memulai usaha. Perkembangan teknologi tidak luput dari perannya mensejahterakan umat manusia. Cobalah berpikir kreatif mengenai produk apa yang cocok di masa seperti ini. Cara Mengembangkan Pemikiran yang Kreatif Mengapa seorang wirausaha harus kreatif dan bagaimana cara mengembangkannya? Beberapa dapat digunakan untuk meningkatkan value diri Anda adalah dengan cara mengamati lingkungan sekitar, masalah apa yang sedang dihadapi masyarakat di sekitar. Melatih kepekaan akan masalah pada masyarakat dapat memberikan suatu peluang dalam menciptakan produk baru. Lalu, mempertajam pikiran Anda. Paling penting adalah jangan menunda pekerjaan atau menjadi deadliner. Karena pekerjaan yang dihasilkan tidak akan maksimal. Wirausahawan kreatif akan menemukan variasi cara dalam mengembangkan pemikirannya. Bagaimana melihat peluang serta masalah yang ada. Maka dari itu, seseorang bisa memperkenalkan diri bahwa mereka memiliki potensi besar dalam menjalankan usaha. Sifat-Sifat Wirausaha Wirausaha adalah bentuk mengembangkan potensi dalam diri lalu dijadikan sebagai peluang usaha. Mudah dalam melakukan dan menjalankannya, kegiatan usaha ini memberikan banyak keuntungan bagi mereka yang benar-benar menekuni bidangnya. Mengapa wirausaha harus berpikir kreatif? Karena untuk mendorong beberapa faktor penunjang agar sebuah industri berjalan dengan baik dan sesuai tujuan. Memberikan bekal kepada setiap anggota dalam industri serta mengedukasi mereka. Sifat-sifat wirausaha diantaranya, yaitu keinginan untuk berprestasi, bertanggung jawab, kreatif dan inovatif, orientasi masa depan, serta prasarana terhadap resiko. Semua sifat ini harus Anda miliki jika ingin memulai sebuah usaha. Selain sebagai alat penunjang, potensi diri juga dapat diukur disini. 5 Pemikiran Sukses yang Harus Dimiliki Oleh Wirausahawan Sebagai seorang wirausahawan, sangat penting untuk mengatur pemikiran sukses yang dapat membantu Anda menjalankan sebuah usaha. Mengapa seorang wirausaha harus kreatif? Karena seperti penjelasan sebelumnya, hal tersebut membantu dalam bersaing dengan perusahaan lain. 1. Percaya Bahwa Semuanya Mungkin Mengapa seorang wirausaha harus kreatif? Tidak ada hal yang mustahil untuk dilakukan di dunia ini, kecuali tentang perbuatan gaib. Maka dari itu, jangan mudah terpengaruh oleh omongan orang. Mulailah percaya pada potensi dalam diri Anda serta kemampuan sendiri. Apa yang menjadi tujuan Anda pasti bisa tercapai dengan baik jika diikuti dengan niat serta tekad bulat. Namun, sebaliknya. Berhenti percaya berarti memilih berhenti berusaha dan tetap di jalan sama setiap saatnya tanpa mampu untuk bergerak lebih jauh. 2. Selalu Memiliki Tujuan Mengapa seorang wirausaha harus kreatif? Seorang wirausaha pasti memiliki tujuan tertentu, entah itu tujuan perorangan maupun kelompok dalam sebuah usaha. Dengan goals tersebut, mereka bisa mengatur apa saja yang menjadi pertimbangan saat menjalankannya. Membuat tujuan usaha hendaknya harus dikembangkan menjadi lebih besar, sehingga mampu menyaingi perusahaan lainnya. Hal penting lainnya adalah jangan cepat puas dengan apa yang didapat, karena bisa menyebabkan Anda tidak ingin berproses lebih jauh. 3. Memandang Tantangan Sebagai Peluang Mengapa seorang wirausaha harus kreatif? Setiap wirausahawan pasti akan menghadapi yang namanya tantangan dalam berwirausaha. Tergantung pada bagaimana Anda menyelesaikan masalah tersebut. Banyak sekali pelaku usaha menyerah saat menjumpai masalah dihadapinya. Jika memiliki jiwa pengusaha sukses, maka Anda tidak akan mudah menyerah serta dapat menemukan strategi yang pas dalam menghadapi tantangan tersebut. Seorang pengusaha sukses melihat masalah sebagai peluang untuk memacu dirinya menjadi lebih baik lagi. 4. Memandang Bahwa Kegagalan Bukanlah Akhir Jadikanlah kegagalan sebagai pijakan untuk menuju kesuksesan. Seorang wirausahawan sukses akan sadar bahwa kejatuhan tersebut wajar dialami saat orang sedang berproses dalam membangun usaha. Inilah mengapa seorang wirausaha harus kreatif. Kegagalan bukanlah hal yang perlu disesali secara berlarut-larut karena akan memberikan dampak negatif pada usaha dan diri Anda sendiri. jadikanlah kegagalan sebagai media untuk belajar menjadi lebih baik lagi serta digunakan untuk mengembangkan potensi diri. 5. Pesaing Adalah Bahan Pembelajaran Pesaing bukan selamanya menjadi ancaman bagi Anda. Lihatlah potensi mereka juga bisa dicontoh, seperti dalam hal pemasaran produk mungkin, kerjasama timnya, dan lain sebagainya. Memiliki pola pikir positif akan membantu supaya tidak menjadikan segala hal sebagai sesuatu yang buruk. Dengan adanya persaingan, seorang wirausaha dituntut untuk terus kreatif, inovatif, serta memiliki daya saing tinggi. Biasanya mereka juga menilai kesuksesan pesaing menjadi bahan edukasi, seperti mengembangkan strategi usaha yang lebih baik. Itulah beberapa alasan mengapa seorang wirausaha harus kreatif. Tips Menjadi Wirausaha Sukses Setelah mengetahui bagaimana cara menjadi wirausaha sukses. Disini Anda akan tahu cara menjalankan sebuah usaha dengan rencana matang terarah dengan tujuan yang harus dicapai. Selain itu, bagaimana langkah-langkah dalam menghadapi tantangan. Tips pertama menjadi wirausaha sukses adalah miliki rencana bisnis dibilang baik artinya buatlah business plan sesuai bentuk usaha Anda. Kedua, fokus dan investasi pada hal yang disukai. Ketiga, percaya pada diri sendiri. Selanjutnya adalah bersikaplah positif. Kelima, buat tim hebat. Keenam, kenali pelanggan Anda. Terakhir, kenali kompetitor usaha. Dengan bekal ini, diusahakan mampu untuk menjalankannya secara baik agar tujuan yang diinginkan tercapai. Itulah mengapa seorang wirausaha harus kreatif serta 5 pemikiran sukses yang harus Anda punya guna meningkatkan kredibilitas usaha. Memiliki pemikiran kreatif dan positif tentunya memberikan peluang tersendiri untuk menguasai pasar perekonomian. Untuk anda yang kebetulan memiliki sudah dibidang handcraft atau kerajinan tangan, maka bisa coba untuk menawarkan karya anda di laman Moselo. Kami merupakan sebuah marketplace yang bergerak dibidang industri kreatif, disini anda akan menemukan beragam kerajinan unik dan menarik untuk dijadikan bahan referensi juga nantinya.
Left Brain VS Right BrainPernahkah kamu melamun dan tiba-tiba terpikirkan suatu ide baru, seperti eureka moment? Atau pernahkah kamu memecahkan masalah berdasarkan analisis berdasarkan data dan informasi? Jika kamu pernah mengalami keduanya, maka kamu telah melakukan creative thinking dan critical Halpern 1996, critical thinking atau berpikir kritis adalah penggunaan kemampuan atau strategi kognitif untuk meningkatkan probabilitas dari hasil yang diharapkan. Berpikir kritis meliputi analisis data serta informasi yang tersedia, menerjemahkannya menjadi argumen yang logis, lalu menarik kesimpulan yang thinking atau berpikir kreatif adalah kemampuan untuk merasakan’ masalah, membuat dugaan, merumuskan ide baru, dan menyampaikan hasilnya dengan baik. Berpikir kreatif lebih menekankan kepada mengeksplorasi ide baru seluas mungkin, melihat dengan sudut pandang berbeda, dan menemukan penjelasan-penjelasan alternatif terhadap sesuatu. ACARA, 2020Agar lebih memahaminya, berikut ini adalah perbedaan dari berpikir kreatif dan berpikir kritisBerpikir kreatif mencoba untuk membuat sesuatu yang baru, sedangkan berpikir kritis memastikan atau menilai validitas dari sesuatu yang sudah kreatif bersifat generatif, sedangkan berpikir kritis bersifat kreatif bersifat divergen atau meluas, sedangkan berpikir kritis bersifat konvergen atau kreatif fokus pada alternatif-alternatif dari kejadian, sedangkan berpikir kritis fokus pada kemungkinan kejadian tersebut kreatif dilakukan dengan mengesampingkan prinsip yang sudah ada, sedangkan berpikir kritis dilakukan dengan menerapkannya. Beyer, 1987Critical Thinking VS Creative ThinkingMeskipun keduanya memiliki dasar yang berbeda, kaitan di antara keduanya sangatlah penting. Crane 1983 menyatakan bahwa “When reasoning fails, Imagination saves you! When intuition fails, reason saves you!”. Begitupun dengan Scriven 1979 yang berkata bahwa “Critical skills go hand in hand with creative ones.” Hal tersebut menggambarkan bahwa keduanya adalah kemampuan yang sama pentingnya untuk keduanya penting untuk dimiliki, terutama untuk seorang wirausaha?Inovasi merupakan hal yang esensial dalam berwirausaha. Untuk menciptakan produk yang dapat bersaing di pasar, diperlukan ide-ide baru sebagai USP atau Unique Selling Point. USP adalah sesuatu yang ada pada produk kita namun tidak dimiliki oleh produk lain. Misalnya, inovasi ayam geprek yang menggabungkan ayam goreng tepung dengan sambal ulek, padahal biasanya ayam goreng tepung dipadukan dengan saus sambal. Inovasi tersebut bermula dari berpikir kreatif, yaitu mengeksplorasi ide dan alternatif baru terhadap berpikir kritis membantu kita dalam mengambil keputusan-keputusan strategis dalam berwirausaha. Seringkali dalam proses wirausaha kita dihadapkan pada pilihan-pilihan penting yang akan menentukan langkah bisnis kita ke depannya. Untuk itu, diperlukan kemampuan berpikir kritis dalam melihat situasi, mempertimbangkan informasi dan data yang ada, membangun argumen, dan menarik kesimpulan kedua kemampuan tersebut dapat dilatih?Tentu saja, keduanya dapat dilatih menggunakan beberapa teknik tertentu. Berpikir kreatif dapat dilatih dengan brainstorming, bertanya “bagaimana jika…?”, mengubah rutinitas, dan lain-lain “Learning to Learn,” 2007. Berpikir kritis dapat dilatih dengan cara mempertanyakan asumsi yang sudah ada, membuat alasan yang logis terhadap semua hal, dan mendiversifikasi cara berpikir Bouygues, 2019.Selain itu, metode Six Thinking Hats juga dapat diterapkan untuk melatih kedua kemampuan tersebut. Six Thinking Hats ditemukan oleh Edward de Bono pada tahun 1985. Metode tersebut memaksamu untuk mengesampingkan cara pandangmu dan melihat sesuatu sesuai “Hat” yang kamu kenakan. Tiap “Hat” memiliki peran dan cara berpikir yang berbeda-beda1. White Hat ketika mengenakan White Hat, kamu harus fokus dalam menganalisis informasi dan data yang tersedia serta mempelajarinya lebih Red Hat ketika mengenakan Red Hat, kamu melihat suatu rencana dengan intuisi, emosi dan perasaan, termasuk aspek emosional dari orang-orang yang terkait dengan rencana Black Hat ketika mengenakan Black Hat, kamu melihat hal-hal negatif yang mungkin muncul. Sorotlah titik lemah dalam suatu rencana. Hal ini membantu kamu dalam mengeliminasi atau mengantisipasi kemungkinan buruk yang mungkin Yellow Hat ketika mengenakan Yellow Hat, kamu berpikir secara optimis. Berpikir secara optimis membantu kamu dalam melihat manfaat dari suatu Green Hat ketika mengenakan Green Hat, kamu mengembangkan solusi kreatif secara bebas tanpa khawatir mengenai kritikan terhadap Blue Hat ketika mengenakan Blue Hat, kamu menjadi orang yang mengontrol jalannya diskusi. Kamu dapat berganti ke Hat yang lain sesuai dengan kebutuhan diskusi. Misalnya, ketika kamu kehabisan ide, kamu bisa berganti ke Green Hat Mind Tools Content Team, 2019.Kamu dapat melatih metode Six Thinking Hats dalam suatu rapat ataupun dengan dirimu sendiri. Dhanapal et al. 2013 menulis dalam jurnalnya bahwa Six Thinking Hats terbukti sebagai thinking tool yang berhasil membantu dalam mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan berpikir kreatif. Hal tersebut karena Six Thinking Hats melatih seseorang dalam menemukan hubungan dan memahami apa yang mereka pelajari dari berbagai cara setelah mengenali kemampuan berpikir kreatif dan berpikir kritis, mulailah menyadari cara kita berpikir sehari-hari dan mengembangkannya. Jika kita mulai melatih keduanya sedini mungkin, pola pikir dan soft skill yang kita miliki juga ikut berkembang dengan baik. Dengan begitu, kita akan menjadi seorang wirausaha yang lebih lihai dalam mengeksplorasi ide, mematangkan rencana, hingga mengambil keputusan KhalisabiraManajemen Rekayasa 2019AnjabranaDaftar PustakaAustralian Curriculum, Assessment and Reporting Authority. 2020. Critical and Creative Thinking. 1987. Practical strategies for the teaching of thinking. Allyn and Bacon, 2019, 6 Mei. 3 Simple Habits to Improve Your Critical Thinking. Harvard Business Review. 1983. Unlocking the brain’s two powerful learning systems. Human Intelligence Newsletter, 4, 4, S., & Ling, K. T. W. 2013. A Study to Investigate How Six Thinking Hats Enhance the Learning of Environmental Studies. IOSR Journal of Research & Method in Education, 16, 20–29. pdfHalpern, 1996. Thought and knowledge An introduction to critical thinking. Lawrence Erlbaum Associates, to Learn. 2007. Learning To Learn pp. 2–11. Dublin City Tools Content Team. 2019. Six Thinking Hats, Looking at a Decision From All Points of View. M. 1976. Reasoning. McGraw-Hill.
jika seorang wirausaha mempunyai karakter berpikir objektif dan kreatif